• Spirit

Perbuatan yang Merusak Suatu Hubungan

Syafira | Kamis, 19/10/2023 06:01 WIB
Perbuatan yang Merusak Suatu Hubungan Ilustrasi sedih (foto:kompasiana)

Anekagaya.com – Terkadang dalam menjalin suatu hubungan tidaklah semulus yang dibayangkan. Pertengkaran dengan pasangan kerap kali sulit untuk dihindari. Kekesalan yang selama ini dipendam akhirnya disampaikan dengan kalimat toksik yang seharusnya tidak terucap. Dia menjadi kecewa saat mendengarnya.

Penyesalan sudah terlambat karena sudah terlontar kalimat yang tidak baik. Mulailah rasa takut akan kehilangan si Dia mulai menghinggapi hati. Apalagi Anda masih sangat sayang dan berharap hubungan ini terus terjalin dengannya.

Bagaimana jika dia berkata kasar, apakah Anda dapat menerimanya? Hal ini sama saja dengan dia, tentu tidak mudah untuk memaafkan apalagi melupakannya. Untuk menghindari hal ini terjadi, cobalah untuk menghindari kalimat toksik keluar walaupun Anda sedang sangat marah dengannya.

Amarah sedang melanda sering membuat kita tidak dapat mengontrol diri. Pertengkaran bisa berkembang menjadi tidak terkendali kalau tidak segera dihentikan. Parahnya, mengungkit kembali permasalahan masa lalu yang dikiranya sudah selesai.

Pasangan akan kecewa dan keadaan malah semakin runyam. Siapapun tidak suka bila kesalahan masa lalu selalu dipergunakan untuk menyudutkannya. Jagalah kepala tetap dingin supaya tidak ada penyesalan nantinya.

Parahnya, saat terjadi pertengkaran terlontar umpatan-umpatan kasar yang sangat menjatuhkan harga dirinya. Bentakan dengan nada tinggi dan sikap meremehkan bisa membekas di hati yang mendengarnya hingga lama, bahkan tanpa disadari oleh dirinya.

Sampaikan ketidaksukaan Anda dengan bijak, bisa saja ternyata hanya salah paham saja. Cobalah untuk saling introspeksi kesalahan terlebih dahulu, sebelum menyalahkan orang lain.

Hindari pula mengancam baik berupa ucapan atau perbuatan. Tidak ada yang merasa nyaman menjalin hubungan bila dilandasi rasa takut. Kelamaan dia akan kabur dan meninggalkan Anda karena lelah di hantui rasa takut.

Terlalu sering ngambek dan sampai berhari-hari akan membuat pasangan pusing karena bingung dengan tingkah kekanak-kanakan Anda. Terlebih Anda mengatakan ”Lebih baik kalau kita nggak pernah ketemu.” Apalagi mengatakan ini hanya karena menginginkan dia membujuk Anda.  

Walaupun terlihat seperti ungkapan ringan, tapi itu sangat menyakitkan baginya. Pasangan juga merasa momen-momen yang selama ini dilewati, kebahagiaan yang dialami semuanya terasa sia-sia.

Begitu juga, ketika pasangan salah sedikit saja langsung minta putus. Telat datang juga kesal dan minta putus. Lambat menjawab pesan juga langsung minta putus. Intinya, bentar-bentar minta putus terus. Lama-lama pasangan juga kesal dan menyutujui keputusan Anda untuk menyudahi hubungan.

Ketika Anda menyakiti fisik pasangan baik sengaja ataupun tidak, ini merupakan perbuatan sangat buruk. Anda tidak mempunyai hak untuk menyakiti siapapun. Dia bukan hanya terluka fisiknya saja tetapi hatinya pun sangat sedih dan kecewa atas tindakan Anda tersebut.

Larut dalam kemarahan tidak pernah menguntungkan diri sendiri apalagi sampai menyakiti orang yang Anda sayangi baik fisik maupun verbal. Dalam suatu hubungan tidak ada menang dan kalah. Jadilah pasangan yang saling menghargai dan menyayangi.

Walaupun Anda kesal, tetaplah selalu berpikir sebelum mengucapkan atau melakukan sesuatu. Jangan sampai kemarahan Anda akan berakibat buruk nantinya. Penyesalan setelah semua terjadi tidak menjamin pasangan akan menerima Anda kembali.

FOLLOW US