Anekagaya.com - Chris Hemsworth bukan nama asing bagi para pecinta film laga Hollywood khususnya Marvel Cinematic Universe (MCU). Bagaimana tidak? Ia telah memerankan karakter Thor di sembilan film Marvel, empat diantaranya menempatkan Hemsworth sebagai bintang utama. 

Meski akan selalu berterima kasih kepada peran yang menaikkan namanya tersebut, Hemsworth mengaku karakter Thor di layar lebar mulai membuatnya frustasi.

“Kadang saya merasa seperti petugas keamanan tim,” ujar Hemsworth kepada Vanity Fair seperti dikutip Variety.

“Saya membaca dialog karakter lain dan bilang, ‘Oh, mereka dapat hal yang jauh lebih keren. Mereka lebih banyak bersenang-senang. Apa yang dilakukan karakter saya?’ Segalanya selalu tentang, ‘Pakai rambut palsu. Punya otot. Dapat kostum. Dimana petirnya?’ Iya, saya adalah bagian dari hal besar ini, tapi saya sepertinya mudah digantikan.”

Meski belum jelas kapan Hemsworth akan kembali sebagai Thor di MCU, ia mengaku ingin memberikan film ‘Thor’ yang pantas diterima penggemar. Namun ia mengatakan pada Entertainment Weekly bahwa ‘Thor 5’ sebaiknya membawa hal baru yang sulit ditebak.

“Saya tidak ingin terus melakukannya hingga orang-orang sangat bosan dan memutar mata ketika mereka melihat saya muncul di layar sebagai karakter itu. Jika penonton mau melihatnya, dan jika ada sesuatu yang kita percaya menggugah dan menyenangkan, maka bagus,” ujar Hemsworth.

“Saya senang bisa kembali memerankan karakter itu beberapa kali. Saya belum punya jawaban, tapi saya akan senang untuk mencoba dan (mencari cara) bagaimana kita bisa melakukannya lagi dan membuatnya sedikit sulit ditebak.”

Thor mengubah sosok Hemsworth menjadi salah satu bintang laga paling dikenal di Hollywood. Namun sang aktor mengaku ingin menggarap film di luar genre action dan berkolaborasi dengan sutradara dramatis seperti Christopher Nolan, Kathryn Bigelow, Greta Gerwig, Martin Scorsese dan Steven Spielberg.

Proyek Hemsworth selanjutnya menempatkannya dalam peran penjahat di prequel ‘Mad Mad: Fury Road’ karya George Miller, ‘Furiosa’. Ia mengaku peran ini adalah peran kesukaannya sejak menjadi bintang utama film balapan mobil garapan Ron Howard tahun 2023, ‘Rush’.

“Ron mengeluarkan saya dari ruang typecast aktor laga berotot dan membiarkan saya memerankan karakter dengan kerumitan dan kegelapan,” ujarnya pada Vanity Fair..

“Saya ingat berpikir waktu itu, ‘Oh, ini akan mengubah segalanya.”

Hemsworth juga menambahkan bahwa ia telah lama menunggu untuk bisa mendapat kesempatan lain memamerkan kemampuan aktingnya. Di mata Hemsworth, ‘Furiosa’, adalah film yang tepat untuk menunjukkan bahwa ia lebih dari sekedar aktor laga berotot.

Film ini digarap ketika Hemsworth tengah mengalami krisis eksistensi di tengah tekanan karirnya yang terus bergerak dan mulai membebani. Setelah sekian lama mencurahkan segalanya atas dasar obsesi dan keputusasaan untuk membangun karirnya, Hemsworth mengaku sangat lelah.

“Saya mengkhawatirkan segalanya. Tidak ada yang semenyenangkan sebelumnya, atau seperti yang saya bayangkan. Saya terus menerus membuat film dan melakukan tur pers, dan saya menikah dan punya tiga anak kecil, dan semuanya terjadi bersamaan di waktu yang sangat singkat,” lanjut Hemsworth.

“(Saya) seperti kehilangan bahan bakar, kemudian (saya) datang dengan sedikit bahan bakar dan mulai membedah segalanya: Kenapa saya membuat film ini? Kenapa naskahnya tidak lebih baik? Kenapa sutradara itu tidak memanggil saya atau kenapa saya tidak dipertimbangkan untuk peran ini? Kenapa saya tidak mendapat panggilan dari Scorsese atau Tarantino? Saya mulai menganggapnya terlalu serius dan personal.”

Berkat ‘Furiosa’, yang dijadwalkan rilis pada 24 Mei mendatang, minat Hemsworth terhadap akting kembali menyala.